Antara “Ayat-Ayat Cinta”, Ahmadiyah dan Pancasila

Sukses fenomenal baik film maupun buku Ayat-Ayat Cinta (AAC) merupakan cerminan kondisi dan kecenderungan masyarakat kita.  Yang menarik ialah AAC telah mampu mencairkan “perbedaan”   pengkondisian dan kecenderungan tersebut pada keluasan sesuatu yang tak...

Pembunuhan biadab di dunia “beradab”

Hal ini membuat frustasi dan prihatin melihat bagaimana kita, yang disebut warga negara “beradab” di dunia “beradab”, masih bisa bertindak dengan cara paling biadab. Pembunuhan  Madi dari Selena — sebuah dusun terpencil di Palu, Sulawesi...

Sikap Indonesia atas “Fitna” Wilder

Kita merasa lega mendengar pernyataan yang disampaikan oleh Presiden kita berkait film Geert Wilder Fitna, yang menurut beliau berpotensi mengacaukan keselarasan dalam masyarakat (The Jakarta Post, 1 April 2008). Bagus sekali, Bapak Presiden — kami  memberikan...

Indonesia, Tibet dan rahasia dari ‘terima kasih’

Pertemuan saya dengan Yang Mulia Dalai Lama terjadi pada tahun 1996. Bersama seorang anggota DPR dan dua orang teman lainnya, kami cukup beruntung untuk mendapatkan audiensi dengan Beliau. Ketika saya berkata bahwa kita semua berasal dari Indonesia, Beliau segera...

Emansipasi Menghina Kaum Perempuan

Karena, dalam banyak hal perempuan lebih hebat daripada laki-laki. Emansipasi, justru, merendahkan martabat dan membuatnya setara dengan laki-laki. Emansipasi menjadikan “Laki-laki” sebagai tolok ukur. Ini satu kata yang kotor, karena ini tidak...